===================INTEL PROCESSOR===================

Selasa, 05 Juni 2012

Menyaksikan Secara Online Venus Melintasi Piringan Matahari

Teman-teman, Hari ini Rabu (6/6) akan terjadi peristiwa yang sangat langka. Planet Venus akan melintas di depan piringan matahari, sehingga tampak seperti titik hitam. Peristiwa ini baru akan terjadi lagi tahun 2117.
Peristiwa melintasnya planet Venus di depan piringan matahari ini, disebut Transit Venus. Transit Venus memiliki siklus 121,5 tahun, 8 tahun, 105,5 tahun, 8 tahun, 121,5 tahun, dan seterusnya. Terakhir kali Transit Venus terjadi delapan tahun lalu, pada 2004.
Menurut para pakar, transit berikutnya akan terjadi lagi 105,5 tahun yang akan datang yaitu tahun 2117. Transit Venus itu, secara sederhana sama dengan gerhana, yaitu Venus berada di antara Bumi dan Matahari. Hanya saja, planet itu akan terlihat seperti titik hitam kecil di piringan Matahari.
Transit Venus bisa disaksikan pula di Indonesia. Tempat terbaik untuk melakukan pengamatan ada di Indonesia Timur. Kawasan Indonesia Barat pun bisa menyaksikannya, meski pun waktunya lebih singkat. Di daerah seperti Sulawesi, Maluku, dan Papua, Venus mulai melintasi matahari pukul pukul 07.09. Di Bali dan Kalimantan bagian timur mulai pukul 06.09. Sedangkan di Sumatra dan Jawa mulai pukul 05.09 di Sumatera dan Jawa.
Venus membutuhkan waktu sekitar tujuh jam untuk melintasi piringan matahari, dari mulai memasuki piringan matahari hingga meninggalkan piringan matahari.
Ingin menikmatinya? Ingat ya, jangan sekali-kali melihat ke arah matahari secara langsung, sekali pun menggunakan filter pelindung. Itu bisa merusak sel-sel retina mata yang mengakibatkan kebutaan permanen. Disarankan untuk melihat transit Venus dengan menggunakan kamera lubang jarum. Lubang pada kamera ini memproyeksikan matahari dan Venus ke layar. Dengan intensitas cahaya yang kecil, bayangan matahari dan Venus di layar tidak berbahaya untuk indra penglihatan kita. Kita bisa pula menggunakan teleskop yang memproyeksikan bayangan matahari ke sebuah layar. Lebih seru lagi, jika menyaksikannya beramai-ramai seperti di Planetarium.
Kita pun bisa menyaksikannya secara online. Salah satunya, dari India dengan link berikut ini. SkywatchersIndia Bisa pula dari salah satu situs NASA.

Minggu, 03 Juni 2012

Charger Putar Penghasil Listrik

Sony memperkenalkan cara baru untuk mengisi baterai telepon seluler atau gadget Anda — ketika baterai habis di tempat yang jauh dari sumber listrik.

Jika selama ini kita mengandalkan colokan listrik atau energi sinar matahari, maka produk inovatif Sony berikut ini mengandalkan tenaga putaran jari Anda untuk menghasilkan energi yang mengisi daya baterai.
Sony CL-A2LAS merupakan charger portabel yang memiliki baterai 4.000mAh. Untuk mengisi daya baterai tersebut, tersedia engkol atau “lengan ayun” — mirip yang biasa kita temukan pada rautan pensil anak — untuk diputar sekuat tenaga dan selama yang Anda mampu: 3 menit untuk semenit waktu bicara, 5 menit untuk semenit berselancar Internet, dan seterusnya.

Tentunya jika dibutuhkan, Anda dapat memutarnya sampai baterai penuh. Hitung-hitung sambil berolahraga tangan.

Charger portabel ini memiliki 2 port USB sehingga Anda bisa mengisi baterai 2 perangkat berbasis USB secara bersamaan. Lengan ayun yang terpasang juga dapat dilepas sehingga tidak mengganggu dan lebih aman saat dibawa atau disimpan di tas. Meski begitu, jika Anda sedang terlalu malas untuk sedikit berolahraga, Sony menyediakan konektor ke soket listrik untuk menjadikannya sebagai baterai cadangan.

Sony CL-A2LAS akan mulai diedarkan di negara asalnya dengan kisaran harga ¥ 8,000 atau sekitar Rp 850 ribu.

Di Kutip dari : Yahoo! Teknologi